Syafaat Nabi saw di Hari Kiamat

Syafaat Nabi s.a.w., adalah sebuah harapan bagi kekurangan kita dalam hal beribadah menyembah Allah swt, pada hari kiamat kelak, Syafa'at hanya dapat diberikan oleh hamba yang mendapat ridho Allah swt mereka yaitu golongan para nabi, syuhada dan juga para ulama.

Sabda Rasul saw, "Pada hari kiamat ada tiga golongan manusia yang dapat memberi syafa'at yaitu para nabi,para ulama, dan para syuhada."

Ada beberapa jenis manusia yang kelak akan mendapatkan syafa'at Rasul s.a.w., mereka adalah :


1. Syafa'at Nabi s.a.w. diperuntukkan bagi kaumnya yang tidak mempersekutukan Allah swt (Syirik)

Hadist Rasul saw, "Sesungguhnya syafa'atku diperuntukkan bagi umatku yang sama sekali tidak berbuat syirik kepada Allah s.w.t. " (HR. Ahmad)

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Orang yang paling berbahagia dengan (mendapatkan) syafaatku pada hari kiamat adalah orang yang mengucapkan (kalimat) Laa ilaaha illallahu (tidak ada sesembahan yang benar kecuali Allah) dengan ikhlas dari hati atau jiwanya.“ (HR Bukhari).

2. Syafaat Nabi s.a.w. diperuntukkan bagi pelaku dosa besar di kalangan umatnya.

Hadist Rasul s.a.w., "Syafa'atku adalah bagi pelaku-pelaku dosa besar (kabair) dari kalangan umatku." (HR.Tharmidzi)

3. Syafa'at Nabi s.a.w. bagi orang yang meninggalkan perbuatan berbantahan (debat) dan dusta serta orang yang selalu memperbaiki akhlak.
Rasul saw bersabda,“Aku adalah sebagai penjamin yang memberi jaminan bagi seseorang yang memperoleh sebuah rumah di halaman syurga yaitu bagi orang yang meninggalkan perbuatan berbantahan sekalipun berbantahan itu benar, dan juga sebuah rumah di pertengahan syurga bagi orang yang meninggalkan perbuatan dusta sekalipun dengan tujuan bergurau senda, dan juga sebuah rumah di puncak syurga bagi orang yang memperbaiki akhlak dan berbudi mulia.”(Hadis Riwayat Abu Daud).

4. Syafaat Nabi s.a.w. diperuntukkan bagi umatnya yang banyak bershalawat kepadanya.
Rasul saw bersabda,
"Orang yang lebih berhak mendapat syafa'atku pada hari kiamat ialah oarang yang lebih banyak shalawatnya kepadaku." (Hadis Riwayat Ibn Mas'ud r.a)

"Barangsiapa bershalawat kepadaku di sisi kuburku maka aku mendengarnya, barangsiapa bershalawat kepadaku dari jauh, maka shalawat itu diserahkan oleh seorang malaikat yang menyampaikan kepadaku dan ia dicukupi urusan dunia dan akhiratnya dan aku sebagai saksi dan pembela baginya." (Hadis Riwayat Al Baihaqi dan Al Khatib).

5. Syafaat diperuntukkan bagi hamba yang gemar membaca AlQuran.

Rasul bersabda.
“Bacalah al- Quran karena ia akan datang pada Hari Akhirat kelak sebagai pemberi syafaat kepada pembacanya.” (Hadis Riwayat Muslim)

”Bacalah al-Quran karena dia akan datang memberikan syafaat kepada pembacanya pada hari kiamat nanti. Bacalah Zahrawain, yaitu surah al-Baqarah dan Ali-Imran , karena keduanya akan datang pada hari kiamat nanti seperti dua kumpulan awan menaungi pembacanya atau seperti dua kelompok burung yang sedang terbang dalam maklumat hendak membela pembacanya. Bacalah al-Baqarah karena dengan membacanya akan memperoleh berkah dan bila  tidak membacanya akan memperoleh penyesalan dan pembacanya tidak dapat dikuasai (dikalahkan oleh tukang-tukang sihir)." (Hadis Riwayat Muslim). 
Ya Allah bimbinglah kami agar mampu untuk memperoleh syafa'at-Mu di akhirat kelak.Aamiin.
Wahallahu 'alam

Comments

Popular posts from this blog

Mimpi bertemu Waliyullah (Tanya Jawab)

ASMA ROSUL NUR MUHAMMAD SAW...

Doa Tolak Bala/Santet...